Rabu, 11 Mei 2011

Internet Connection



Koneksi Ke Internet

1.Pendahuluan
Internet adalah jaringan komputer yang bersifat global. Ada berbagai metode/cara yang dapat dilakukan untuk melakukan koneksi ke internet, di antaranya dengan dial up, wave lan, satelite, cable modem, radio paket, ADSL, dll.

2.Konsep Koneksi Jaringan ke Internet
Sebelum melakukan koneksi ke internet tentu kita sudah harus sudah mempunyai komputer atau jaringan (LAN) yang sudah siap untuk melakukan koneksi ke internet. Untuk melakukan konfigurasi jaringan, yang harus kita lakukan pertama kali adalah membuat jaringan secara fisik dulu (hardware), baru kemudian kita melakukan konfigurasi softwarenya.
Konfigurasi perangkat lunak yang dilakukan antara lain :
1. Konfigurasi routing
2. Konfigurasi domain (optional)
3. Konfigurasi Gateway
Gateway harus mampu menjembatani/menyambungkan workstation (komputer-komputer pada jaringan) agar mampu terkoneksi ke internet
4. Konfigurasi workstation
Workstation harus mengenal dan dapat berkomunikasi dengan gatewaynya sehingga mampu terkoneksi ke internet melalui gateway tersebut

3.Metode Koneksi ke Internet
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk melakukan koneksi ke internet di antaranya adalah :
1. Dial Up
Metode ini menggunakan saluran telepon untuk berkomunikasi dengan internet. Biasa digunakan untuk jaringan yang TIDAK terhubung ke internet terus-menerus (24 jam sehari). Metode ini akan kita bahas lebih mendalam pada bab berikutnya.
2. Wave LAN / microwave (kecepatan 2Mbps-11Mbps)
Metode ini menggunakan WaveLAN dan untuk komunikasi antar WaveLAN bersifat wireless (tidak membutuhkan kabel). Biasa digunakan jaringan yang cukup berjauhan (karena jaringan berbasis kabel, misalnya dengan thick ethernet/fiber optic, memerlukan ongkos yang mahal untuk instalasi dan perawatannya). Bersifat dedicated/digunakan untuk jaringan yang terhubung internet 24 jam sehari, dengan kecepatan kurang lebih 10 MBps
3. Satelit (64Kbps-2Mbps)






4. Cable Modem
Cable Modem yaitu modem yang digunakan pada jaringan televisi kabel, merupakan kependekan dua buah kata :
1. Cable, kependekan dari Cable television network
2. Modem, kependekan dari Modulator dan Demodulator.
Jadi pengertian cable modem adalah suatu devais yang dapat berupa external box yang dihubungkan ke PC pada ethernet atau berupa internal card, yang mampu memberikan pelayanan akses data berkecepatan tinggi melalui jaringan televisi kabel.
Ide dasar yang melatarbelakangi dibuatnya Cable Modem yaitu memanfaatkan jaringan televisi kabel yang sudah ada untuk komunikasi data berkecepatan tinggi.



5. Radio Paket (packet radio 1200bps / 9600bps)





Radio paket dapat digunakan untuk koneksi internet, walaupun dengan kecepatan yang kurang memadai. Amatir packet radio adalah sebuah teknologi komunikasi komputer di amatir radio yang berkembang sejak 1984-1985. Teknik amatir packet radio berkembang sedemikian pesat, puluhan ribu amatir radio di berbagai penjuru dunia telah mendedikasikan perangkatnya untuk beroperasi 24 jam/hari untuk membantu memperlancar berbagai servis yang berjalan di jaringan amatir packet radio. Bahkan informasi hasil penelitian yang dilakukan biasanya diberikan secara cuma-cuma untuk kepentingan bersama. Jaringan amatir packet radio menggunakan TCP/IP dikenal dengan sebutan AMPRNet.
Perlu dicatat bahwa untuk terjun dalam jaringan amatir packet radio tidak perlu menggunakan perlengkapan yang amat canggih. Perlengkapan yang digunakan cukup sederhana, hanya terdiri dari sebuah Handy Transceiver (HT) di 145.57 MHz dengan kekuatan pancar 1.5 Watt yang dihubungkan pada Terminal Node Controller (TNC) yang menjalankan perangkat AX.25 pada kecepatan 1200bps dan sebuah komputer XT kompatible 8MHz yang menjalankan program KA9Q NOS TCP/IP.
Bagi yang mempunyai peralatan amatir radio & cukup dekat dengan gateway packet radio yang ada – maka LAN dapat di sambungkan dengan gateway packet radio untuk berinteraksi melalui packet radio. Gateway packet radio dapat menggunakan, misalnya :
1. PC 286 menjalankan DOS dengan software NOS menggunakan TNC atau modem Baycom dengan kecepatan 1200bps/9600bps.
2. PC 486 menjalankan Windows95 dengan software Flexnet menggunakan sound card sebagai modem kecepatan 1200bps/9600bps.

Diskusi detail tentang hal ini dilakukan melakukan mailing list pada YBNET-L@ITB.ac.id dan PACKET-L@ITB.ac.id

4.Alternatif Praktis Menggunakan Internet
Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan untuk memilik akses internet, antara lain :
1. Berlangganan ke ISP terdekat (umumnya hanya memperoleh satu account e-mail saja).
2. Menggunakan jasa telkomnet instant, khususnya bagi kota-kota seperti Jakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Bogor dll. Daftar lengkap dari kota-kota yang dapat memperoleh akses telkomnet instant antara lain akan dicantumkan pada akhir tulisan ini.
3. Bagi yang berada di Bandung bisa berlangganan ke salah satu ISP. AI3 ITB (FAX 022 251-2982) juga menyediakan servis dial-up yang mungkin nantinya di kaitkan ke servis e-mail untuk sebuah institusi yang akan diterangkan di bawah ini.

Ide telkomnet instant secara umum adalah pengguna Internet tidak perlu mendaftarkan diri lagi ke telkomnet untuk mengakses Internet. Pengguna dapat langsung mendial nomor telepon yang tersedia menggunakan username & password yang telah diberikan. Biaya penggunakan telkomnet instan akan dibebankan ke biaya telepon anda sekitar Rp. 150/menit (biaya internet + biaya telepon). Tentunya dengan asumsi anda memiliki komputer yang dilengkapi modem yang tersambung ke saluran telepon.

Akses Web barangkali merupakan cara yang paling sederhana dari seluruh proses/kebutuhan yang ada. Teknik ini umumnya dilakukan oleh Warnet (warung internet) yang ada di mana-mana saat ini. Langkah yang umumnya digunakan adalah:
1. Kaitkan seluruh komputer yang ada menjadi sebuah Local Area Network (LAN).
2. Jalankan TCP/IP di setiap komputer yang ada, setup TCP/IP ada di setting network. Gunakan private IP 192.168.x.x atau 10.x.x.x bagi interface ethernet komputer-komputer tersebut.
3. Jalankan program Proxy di salah satu komputer yang memiliki modem untuk akses Internet. Salah satu program Proxy yang cukup populer adalah Wingate yang dapat didownload dari Internet seperti http://www.shareware.com atau http://www.download.com.

Melalui komputer proxy seluruh komputer dapat mengakses Internet secara bersama-sama. Beberapa masalah utama yang akan kita hadapi adalah:
1. Jaringan akan terasa lambat – terutama jika komputer yang mengakses secara bersama cukup banyak.
2. Biaya Internet akan menjadi mahal sekali, memang akses Web merupakan komoditi yang cukup mahal. Perlu dipikirkan bisnis plan yang tepat supaya tetap menguntungkan bagi institusi tersebut.
Alternatif Web hosting
Hal lain yang umumnya juga ingin dilakukan oleh sebagian besar pengguna adalah menampilkan berbagai informasi yang dimilikinya ke Internet. Untuk itu yang perlu dilakukan adalah mencari servis Web hosting. Ada cukup banyak situs di Internet yang memberikan jasa web hosting. Cara mencarinya cukup sederhana, yaitu melalui search engine di Internet seperti http://www.yahoo.com , http://www.infoseek.com , http://www.altavista.com. Gunakan keyword webhosting untuk mencari jasa tersebut. Salah satu pemberi jasa web hosting yang cuma-cuma yang sering digunakan adalah http://www.geocities.com/. Tentunya ada pula yang sifatnya spesifik, seperti http://digital.lib.itb.ac.id untuk perpustakaan pusat ITB (library@itb.ac.id / digilib@itb.ac.id).
Masalah selanjutnya yang perlu dipecahkan adalah bagaimana cara menulis file-file HTML yang nantinya akan ditayangkan di Web. Ada beberapa cara yang sederhana yang dapat digunakan untuk menuliskan file HTML tersebut, yaitu menggunakan:
1. Microsoft FrontPage.
2. Microsoft MSWord (gunakan opsi save as HTML).
3. Menggunakan teks ASCII editor seperti edit, qed, notepad – akan tetapi harus mengetahui lebih dalam tentang HTML itu sendiri. Hal ini tidak di sarankan bagi pemula.
Alternatif Akses E-mail
Umumnya alternatif yang saat ini digunakan adalah cara mahal, yaitu dengan cara menggunakan Web kemudian mengakses berbagai situs Web yang memberikan e-mail cuma-cuma seperti http://mail.yahoo.com, http://www.mailcity.com, http://usa.net, http://hotmail.com dll. Tetapi hal itu tidak effektif dan membuang uang untuk mengakses internetnya; kecuali bagi yang mempunyai leased line 24 jam ke Internet.
Cara menggunakan akses Web untuk membaca e-mail merupakan cara yang mahal. Ada beberapa alternatif lain yang mungkin dikembangkan, seperti:
1. Meminta (dan membayar) untuk beberapa e-mail account pada ISP.
2. Menggunakan satu account e-mail dan gunakan secara beramai-ramai.
3. Mengakali satu account e-mail dengan mengubah-ubah full name yang digunakan agar dapat digunakan beramai-ramai. Hal ini sering digunakan dalam software-software instant internet.


LAMPIRAN
Lampiran 1
Akses Internet via TelkomNet Instant
a. Surabaya, Malang, Madiun
User-id : telkomnet@instan
Password : telkom
No dial : 29912345

Untuk pelanggan DIVRE V di luar wilayah Surabaya dan Malang maka nomor dial harus didahului oleh 031 atau 0341.

b. Denpasar
User-id : telkomnet@instan
Password : telkom
No dial : 20912345

c. Jakarta
User-id : telkomnet2@instan
Password : telkom2
No dial : 0809 8 9999

d. Ujungpandang
User-id : telkomnet7@instan
Password : telkom7
No dial : 0809 8 9999

e. Bogor
User-id : telkomnet2@instan
Password : telkom2
No dial : 0809 8 9999

f. Banjarmasin
User-id : telkomnet6@instan
Password : telkom6
No dial : 0809 8 9999

g. Medan
User-id : telkomnet6@instan
Password : telkom6
No dial : 0809 8 9999

Lampiran 2

"Best Practice" Prosedur Perijinan Internet Service Provider (ISP)

Onno W. Purbo

Karena terlalu sering orang menanyakan kepada saya & teman-teman di APJII tentang prosedur perijinan mendirikan ISP maka dalam tulisan ini saya mencoba menulis "best practice" yang sering dilakukan dalam memperoleh ijin ISP di Indonesia. Tentunya dalam kenyataannya bisa saja menggeser dari "best practice" moga-moga tidak terlalu jauh. Tulisan ini bukan keterangan resmi pemerintah, jadi bisa saja berubah dari apa yang tertulis disini. Yang jelas ijin ISP hanya berlaku selama ISP tersebut masih beroperasi, dan tidak dapat dialihkan tanpa pemberitahuan resmi dan alasan yang jelas kepada DITJEN POSTEL.Jadi sebaiknya bagi rekan-rekan yang ingin mendirikan ISP meminta ijin resmi ke DITJEN POSTEL & bukan membeli ijin ISP yang tidak aktif.

Saat ini DEPHUB cq DITJEN POSTEL tampaknya masih berpendapat bahwa lisensi penyelenggaraan ISP masih diperlukan untuk menjamin kualitas layanan kepada masyarakat. Saya pribadi masih berharap agar tidak perlu lisensi untuk penyelenggaraan ISP cukup registrasi saja karena resiko bisnis ISP relatif kecil sekitar Rp. 1-2 Milyard per ISP jika mereka gagal survive dalam bisnis-nya. Tentunya pendapat ini bisa berbeda-beda untuk setiap orang.

Pada prinsipnya lisensi / ijin penyelenggaraan ISP dikeluarkan oleh Menteri Perhubungan atas rekomendasi Direktorat Jendral Pos dan Telekomunikasi (DITJEN POSTEL). ISP disini hanya dibatasi pada perusahaan yang memberikan jasa akses ke Internet, bukan perusahaan jasa informasi / aplikasi internet. Sejauh pengetahuan saya belum ada lisensi untuk penyelenggara jasa informasi / aplikasi internet.

DITJEN POSTEL akan memberikan ijin / lisensi berdasarkan pertimbangan kepentingan umum, dan penilaian atas kesiapan dan kemampuan dari badan usaha yang mengajukan permintaan untuk menyelenggarakan Jasa Internet. Ijin biasanya diberikan dalam 2 tahap yaitu (a) ijin prinsip, yaitu ijin bagi suatu bahan usaha untuk melakukan persiapan-persiapan yang diperlukan agar dapat dilakukan uji kesiapan maupun kemampuan teknis dan administratif dalam menyelenggarakan jasa Internet; setelah di evaluasi laik operasi maka akan dikeluarkan (b) ijin penyelenggaraan oleh DITJEN POSTEL. ISP yang sah adalah yang telah memperoleh ijin penyelenggaraan dari POSTEL.

Langkah apa yang perlu dilakukan untuk memperoleh ijin-ijin tersebut? sebetulnya langkahnya sederhana & tidak terlalu rumit, yaitu, permohonan untuk menyelenggarakan jasa akses Internet diajukan secara tertulis kepada DITJEN POSTEL. Permohonantertulis tersebutharus dilampiri dengan (a) copy akta pendirian/pengesahan badan hukum; dan usulan rencana usaha (bisnis plan) yang memuat antara lain: biaya investasi, perkiraan pendapatan, target pemasaran, usulan tarip, spesifikasi teknis, sistem dan perangkat yang akan digunakan. Persyaratan penyertaan bisnis plan ini yang sering kali membuat banyak pengusaha pusing kepala karena membuka rahasia perusahaan lebar-lebar.

Baiklah setelah anda memasukan semua persyaratan secara tertulis & melakukan presentasi di hadapan rekan-rekan di DITJEN POSTEL maka teori-nya keputusan pemberian ijin atau penolakan harus dikeluarkan dalam waktu aling tidak 60 hari. Biasanya ijin prinsip dikeluarkan selain karena bisnis plan yang baik & realitias, juga berdasarkan perkiraan potensi pasar & kebutuhan yang ada di masyarakat, misalnya adanya segmen masyarakat yang belum terlayani. Tentunya diharapkan satu segmen tertentu dapat dilayani lebih dari 2-3 ISP untuk menghindari praktek monopoly & duopoly. Dalam jangka panjang lisensi ISP tidak menghalangi sama sekali perkembangan lebih lanjut ISP tersebut apakah akan merambah ke segmen pasar yang lain atau tidak. Teorinya, badan usaha yang memperoleh ijin prinsip memperoleh waktu 6 bulan untuk siap sedia melakukan uji laik operasi untuk memperoleh ijin penyelenggaraan. Jika gagal, maka badan usaha tersebut dapat memohon 3 bulan lagi untuk di evaluasi kembali (istilahnya ujian ulangan). Jika gagal juga maka ijin prinsip yang diberikan dinyatakan batal.

Bagian yang cukup seru adalah bagi penanam modal asing (PMA), prinsipnya PMA harus mengikuti undang-undang / peraturan pemerintah yang berlaku. Nah saat ini ada sedikit kesalah pahaman di BKPM, BKPM tampaknya menyaratkan max. share PMA di ISP adalah 35% + harus bekerjasama dengan Telkom / Indosat (pusing saya juga melihat hal ini). Padahal kesepakatan di WTO yang 35% share adalah minimum bukan maksimum, maksimumnya adalah 95% share. Kalau saya pribadi cenderung berpendapat biarkan lah 100% share, contohnya astaga.com mereka memiliki 100% share PMA ternyata tidak menjadi masalah terlalu besar bagi kompetitor mereka yang modal dalam negeri seperti kompas.com & detik.com. Bahkan dunia usaha menjadi lebih ceria karena banyaknya iklan, seminar, workshop yang sangat menguntungkan bagi bangsa kita karena menjadi lebih pandai. Bayangkan bangsa kita menjadi pandai dengan modal asing, bahkan kadang-kadang dibayari supaya lebih pintar kan enak sekali.

Baiklah setelah memiliki ijin prinsip kita harus menyiapkan diri untuk ijin penyelenggaraan. Apa saja yang mungkin perlu diperhatikan dalam uji laik operasi? Seharusnya uji laik operasi dilakukan secara menyeluruh, menyangkut aspek teknis dan non-teknis. Dalam proses uji laik operasi badan usaha tersebut paling tidak harus mampu melakukan beberapa hal dibawah ini:

o Kemampuan menjelaskan seluruh produk dan jasa yang ditawarkan.
o Melakukan proses registrasi pelanggan baru sampai fasilitas dapat digunakan.
o Menggunakan seluruh fasilitas yang ada, dilihat dari sisi pelanggan/pengguna.
o Kemampuan melakukan proses pencatatan / perekaman pemakaian jasa telekomunikasi yang digunakan oleh pengguna (sesuai UU36 / 99, pasal 18 dan 41).
o Memproses penagihan penggunaan dari seluruh fasilitas yang ada.
o Kemampuan melakukan layanan dan dukungan pelanggan (customer service).
o Kemampuan melakukan proses backup/recovery.

Setelah hasil uji laik operasi di tuangkan dalam berita acara, maka biasanya butuh waktu 14 hari untuk keluar ijin penyelenggaraan. Biasanya harus di sertai doa, tahajud & semedi supaya lancar uji laik operasinya.

Setelah badan usaha anda menjadi penyelenggara, biasanya penyelenggara ISP wajib membayar Biaya Hak Penyelenggaraan (BHP) jasa telekomunikasi ke pemerintah, sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Kalau tidak salah sekitar 1% dari revenue jasa akses. Kewajiban lain yang diusulkan untuk dibebankan pada ISP adalah tanggung jawab sosial istilahnya Universal Service Obligation (USO) untuk membantu dunia pendidikan dan kesehatan dengan tarif yang beda dengan tarif komersial.

Selanjutnya saya usahakan untuk menerangkan beberapa hal lain yang berkaitan dengan badan penyelenggara ISP, seperti hal yang wajib dilakukan ISP adalah membuat dokumen yang menjabarkan hak dan kewajiban pelanggan/pengguna istilahnya Acceptable Usage Policy (AUP), sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari proses pendaftaran pelanggan/pengguna baru. Hak dan kewajiban yang dijelaskan dalam dokumen tersebut meliputi tapi tidak terbatas pada:

o Pengaturan etiket dan perilaku yang dapat diterima dalam penggunaan fasilitas yang ada, termasuk pornografi, kekerasan, gangguan ke pengguna lain atau publik, kerahasiaan dan keamanan informasi, hak atas kekayaan intelektual (HAKI), kegiatan lain yang dinyatakan ilegal di wilayah Republik Indonesia
o Sistem perhitungan penagihan dan proses pembayaran yang jelas, serta klausula menyangkut wanprestasi baik dari sisi penyelenggara maupun pelanggan/pemakai.
o Hak konsumen, sesuai hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

Dengan adanya AUP ini maka penyelenggara ISP menjadi tidak bertanggungjawab atas isi atau informasi yang tersimpan dan/atau terkirim melalui pusat jaringannya yang bersumber dari pihak lain.

Untuk menghemat bandwidth internasional diharapkan ISP saling terkait satu dengan yang lain melalui Internet Exchange (IX) atas dasar win-win. IX sendiri tidak dibatasi jumlahnya maupun tidak seharusnya membutuhkan lisensi. Sebagai ISP badan usaha anda mempunyai beberapa keuntungan misalnya bisa memperoleh harga pulsa operator yang lebih murah dari penyelenggara jaringan seperti Telkom, Indosat.

Tulisan ini sangat singkat, mudah-mudahan dapat memberikan gambaran global proses perijinan ISP di Indonesia.

















Lampiran 3
Jaringan Internet Pendidikan AI3 Indonesia – ITB
Saat ini ITB telah bertindak sebagai sebuah Internet Service Provider (ISP) utama di Indonesia untuk dunia pendidikan & penelitian. Perguruan tinggi / lembaga pendidikan yang terkait secara langsung ke ITB dapat dilihat di http://netmon.itb.ac.id/. Ada cukup banyak servis yang diberikan ITB kepada dunia pendidikan di Indonesia. Secara umum servis tersebut dapat kita bagi dalam dua bagian besar:
• Servis saluran komunikasi ke Internet.
• Servis berbagai aplikasi Internet untuk pengembangan SDM di Indonesia.

Secara umum saluran komunikasi yang diberikan ITB ke berbagai universitas sebagai bagian dari kegiatan Asia Internet Interconnection Initiatives (AI3) tampak pada gambar di bawah ini.


Pada dasarnya beberapa teknologi komunikasi telah kami gunakan untuk mengkaitkan berbagai lembaga pendidikan ke Internet melalui gateway Internet yang kami kelola, yaitu:

• VSAT Time Division Multile Access (TDMA) 64Kbps PT. EN via Satelit Palapa C2.
• VSAT Single Channel Per Carrier (SCPC) 19.2-256Kbps PT. EN via Palapa C2
• JAMUS PT. Telkom 256Kbps untuk ITB ke Surabaya & Malang.
• WaveLAN Code Division Multiple Access (CDMA) 2Mbps di 2.4GHz untuk dalam kota buatan ITB.
• Packet radio AX.25 minimal 1200bps buatan ITB.
• Microwave 4Mbps untuk ITB ke Jakarta.
• Dial-up Access.

Penggunaan WaveLAN CDMA 2Mbps & Packet Radio AX.25 merupakan terobosan penting yang dilakukan ITB untuk mengatasi kendala saluran komunikasi yang tidak reliable di Indonesia. Peralatan tersebut sebagian besar sudah dapat dibuat sendiri di Indonesia sehingga memungkinkan bagi kita untuk membangun industri penunjang yang dibutuhkan. Penelitian bidang ini terutama dilakukan oleh yadi@cnrg.itb.ac.id & adnan@cnrg.itb.ac.id

Untuk memberikan gambaran lebih lengkap tentang betapa kompleks-nya operasional sebuah gateway utama ke Internet ada baiknya penulis menggambarkan secara garis besar fasilitas Network Operation Center (NOC) yang ada di gateway Internet di ITB. Secara umum NOC yang ada di Gedung Pusat Antar Universitas Lantai 4 di ITB tampak pada gambar di bawah ini. Beberapa feature utama dari NOC tersebut dapat disarikan sebagai berikut:

• Terdapat sebuah Antenna Ku-Band ke JCSat-3 untuk hubungan ITB ke Jepang.
• Dua C-Band ke Palapa C1 untuk sambungan ke berbagai universitas.
• Peralatan WaveLAN di letakan di atap gedung PAU.
• Peralatan packet radio di letakan di atap gedung PAU.
• Peralatan Microwave ke Jakarta di atap gedung PAU.
• Dial-up access di lantai 4.
• Fasilitas server yang meliputi cache, news, domain name server umumnya menggunakan FreeBSD di PC.
• Fasilitas mail server untuk eksploding mail dan mail exchange yang dilakukan oleh dua buah komputer menggunakan FreeBSD secara tandom.
• Fasilitas network management yang dilakukan oleh sebuah komputer running Linux.
• Router-router yang ada menjalankan banyak protocol routing mulai dari Routing Information Protocol (RIP), Open Shortest Path First (OSPF), Border Gateway Protcol (BGP).


Diantara ISP yang ada di Indonesia barangkali ITB merupakan ISP yang menjalan teknologi jaringan komputer yang paling beragam & relatif rumit untuk melakukan harmonisasi sekian banyak teknologi secara serentak. Kesempatan belajar teknologi informasi dengan baik dapat dilakukan dengan mudah dengan adanya fasilitas yang demikian beragam yang sebagian besar kami buat sendiri menggunakan komponen komputer yang banyak dipasaran.

Selanjutnya mari kita bahas aplikasi Internet apa saja yang diberikan oleh ITB bagi Indonesia. Secara umum aplikasi di Internet tampak pada tabel di bawah ini, seluruh aplikasi tersebut dapat diakses melalui gateway Internet yang ada di ITB.




Aplikasi Standard Internet
Aplikasi Keuntungan Yang Diperoleh
E-mail Berhubungan langsung & pribadi tanpa mengenal batas waktu, ruang (tempat, negara, kota dll), birokrasi.
Mailing List Diskusi secara elektronik menggunakan fasilitas E-mail - dapat digunakan untuk kelas-kelas jarak jauh. Daftar mailing list untuk pendidikan jarak jauh khususnya untuk tingkat sekolah menengah terlampir di lampiran. Saat ini ada sekitar 1000-2000 mailing list elektronik dari berbagai bidang di Internet.
Newsgroup Konperensi secara elektronik - dapat digunakan untuk kelas jarak jauh. Saat ini ada sekitar 30.000 Newsgroup dari berbagai bidang di Internet. Daftar newsgroup untuk diskusi pada tingkat sekolah menengah terdapat dalam artikel ini.
File Transfer Protocol (FTP) Fasilitas ini untuk melakukan pengambilan arsip file secara elektronik. Berbagai laporan penelitian dapat diambil & disebar luaskan menggunakan fasilitas ini. Banyak sekali mesin di Internet yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan arsip elektronik.
World Wide Web (WWW) Database yang sifatnya terdistribusi - saat ini ada sekitar 2800 journal yang secara elektronik dapat diakses menggunakan fasilitas Web ini. Di samping itu, banyak informasi lainnya yang dapat diakses menggunakan fasilitas Web ini, seperti NASA, NSF, dll.

Di samping aplikasi yang sifatnya umum dari Internet, kami juga menyediakan fasilitas umum bagi pengguna Internet yang terkait melalui ITB, antara lain:

• Fasilitas komputer umum untuk mengakses Internet tersedia di Perpustakaan Pusat ITB dengan lokasi di lantai 2. Fasilitas Cyberlib.itb.ac.id ini memungkinkan bagi para mahasiswa untuk mengakses Internet & berdiskusi menggunakan E-mail. Pengoperasian komputer public selama ini dilakukan oleh staff perpustakaan pusat ITB di bantu oleh Mahasiswa ITB.
• Web ITB yang terdiri dari beberapa mesin Web utama yang dikelola secara berkelompok oleh webmaster@itb.ac.id yang sebagian besar merupakan mahasiswi putri dari jurusan teknik elektro, disain dll. Adapun mesin-mesin Web utama ITB adalah:
• http://www.itb.ac.id - yang merupakan mesin utama seluruh Web yang ada di ITB.
• http://www.lp.itb.ac.id - yang merupakan mesin Web yang membawa informasi penelitian & pengembangan yang dilakukan di ITB di bawah koordinasi Lembaga Penelitian (LP) ITB.
• http://www.lib.itb.ac.id - yang merupakan mesin Web perpustakaan ITB yang membawa berbagai informasi & database dari buku-buku / informasi yang ada di perpustakaan pusat ITB.
• http://digital.lib.itb.ac.id – Implementasi konsep digital library, user dapat mengambil dokumentasi yang diinginkan langsung melalui Internet.
• http://nic.itb.ac.id - membawa informasi network information center dari jaringan komputer yang terkait di ITB.
• http://netmon.itb.ac.id - membawa informasi teknis yang berisi hasil monitoring network yang terkait di ITB.
• Majordomo@itb.ac.id - Mailing list merupakan fasilitas diskusi menggunakan E_mail. Saat ini ITB membawa hampir 200 buah mailing list yang dapat diakses dengan mudah dari Internet. Jumlah ini merupakan terbesar di seluruh Indonesia. Secara fisik mailing list ITB di layani oleh dua (2) buah komputer pentium yang menjalankan FreeBSD & bekerja secara tandom. Keberadaan mailing list sangat membantu bagi proses pendidikan di ITB & Indonesia khususnya untuk membuka wawasan para mahasiswa tentang dunia nyata diluar kampus.
• News merupakan fasilitas lain yang disediakan oleh ITB melalui mesin news://news.itb.ac.id. Fasilitas news ini merupakan fasilitas untuk berdiskusi tanpa perlu melakukan operasi administrasi melalui E-mail. Jumlah news yang ada cukup banyak & sifatnya internasional.

Selanjutnya mari kita lihat lebih dalam lagi bagaimana kita dapat memanfaatkan Internet untuk dunia pendidikan dengan lebih baik.

Amatir Packet Radio di Amatir Radio Club (ARC)-ITB
Gambar samping adalah station YC1DAV di ITB yang di operasikan oleh ARC-ITB. Station tersebut beroperasi di 7.030 MHz LSB 1200bps PSK untuk memberikan servis Internet bagi amatir radio di Indonesia via HF.

Peralatan yang digunakan antara lain:

• HF (radio transceiver)
• TNC (modem khusus utk radio)
• PC / komputer.

PC yang digunakan di gambar adalah PC 486 16Mbyte RAM running Linux mengunakan kernel AX.25 untuk packet radio. PC ini merupakan salah satu gateway utama bagi backbone amatir packet radio nasional Indonesia di 7.030 MHz ke Internet.

Rekan-rekan ARC-ITB yang umumnya adalah mahasiswa, saat ini juga mengembangkan peralatan packet radio menggunakan sound blaster / sound card di PC. Hal ini dilakukan supaya dapat menekan biaya – sehingga tanpa menggunakan TNC / modem yang mahal, kita sudah dapat mengoperasikan packet radio. Adapun software yang dibutuhkan dapat di ambil di http://home.pages.de/~flexnet/

Umumnya peralatan packet radio yang digunakan di Indonesia mempunyai kecepatan 1200bps / 9600bps relatif sangat rendah untuk Internet terutama aplikasi multimedia.

Ir. Adnan Basalamah (adnan@itb.ac.id) yang merupakan anggota YBNET-L@ITB.ac.id & ARC-L@ITB.ac.id telah mengembangkan modem GMSK 64-200Kbps seperti tampak pada gambar di samping. Komponen utama yang di gunakan adalah MX 589 (one chip modem) dari MX-COM http://www.mxcom.com Photo modem yang dikembangkan tampak pada gambar di atas.






Pada kecepatan 64-200Kbps bandwidth transmisi yang digunakan sekitar 100-300KHz, oleh karena itu transceiver yang biasa digunakan untuk transmisi suara tidak mungkin digunakan. Adnan telah mengembangkan pula wide band transceiver untuk VHF di 2 meter band untuk keperluan tersebut seperti tampak pada gambar - menggunakan motorola MC2883 & MC3362 single chip FM transmitter & receiver yang bisa dilihat di http://www.mot.com.


Adalah sebuah dambaan untuk dapat mengoperasikan jaringan komputer pada kecepatan tinggi. Untuk itu kami mulai berexperimen menggunakan modulasi Code Division Multiple Access (CDMA) – yang lebih dikenal sebagai teknologi spread spectrum untuk komunikasi data kecepatan tinggi 2-10Mbps wireless. Tampak pada gambar adalah sekelumit peralatan yang digunakan. teknologi ini relatif baru & cukup canggih sehingga digunakan sebagai salah satu teknologi andalan dalam membangun jaringan perguruan tinggi di Indonesia. Referensi lebih lanjut dapat dilihat di:

Ottawa Amateur Radio Club http://hydra.carleton.ca/
Aironet http://www.teleport.com/~nts/aironet/airotop.html
Cylink Corporation http://www.cylink.com/radio.html
Karlnet, Inc http://www.karlnet.com/wireless.html
Lucent Technologies http://wavelan.netland.nl
Solectek Corporation http://www.solectek.com
Proxim Symphony http://www.proxim.com/symphony/ (US$150 / card wavelan)
Jaringan Internet Amatir Radio
Amatir RadioClub (ARC)-ITB saat ini lebih banyak mengembangkan jaringan Internet Amatir Radio menggunakan protocol TCP/IP dengan alokasi IP Address 44.132.x.x yang dapat dilihat di:

http://xxx.itb.ac.id/~yc1dav/ip/

IP 44.132.x.x merupakan alokasi IP Amatir Radio Internasional yang dikenal oleh Internet dengan domain *.AMPR.ORG. Artinya anggota ORARI menggunakan AMPRNet ini dapat dikenal, dapat mengirim & menerima berita langsung dengan Internet maupun AMPRNet lainnya jika tersambung secara benar.

Bekerjasama dengan rekan-rekan yang terkait ke jaringan pendidikan AI3 Indonesia akses Internet bagi amatir radio dapat diperoleh secara cuma-cuma. Peralatan yang digunakan adalah peralatan packet radio yang biasa dengan software TCP/IP yang digunakan sebagai software utamanya. Adapun beberapa gateway ke Internet bagi amatir radio di Indonesia yang terkait ke jaringan AMPRNet (dengan domain ampr.org) di Indonesia adalah tercantum pada lampiran.

Amatir Satelit di ARC-ITB
Gambar di samping adalah antenna cross yagi di ARC-ITB untuk melakukan komunikasi ke Microsat Amatir Radio. Antenna tersebut adalah sumbangan dari YB0EBS (Pak Ben Samsu).

Peralatan yang digunakan sebagian besar hasil rakitan ARC-ITB dengan di bantu oleh berbagai pihak. Antara lain peralatan yang digunakan untuk keperluan tersebut adalah:

• VHF / UHF transceiver.
• KCT Tracker untuk melakukan tracking satelit.
• PC untuk tracking.
• PC untuk telemetri.

Kegiatan tracking satellite ini saat ini cukup aktif karena kami (ITB) merupakan salah satu partner bagi pihak BPPIT HANKAM & LAPAN dalam usaha mereka untuk membangun satelit micro untuk Indonesia.










sip....

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More